Lompat ke isi utama
Batas Waktu

Konsultan untuk Asesmen Sistem Peringatan Dini

Konsultan untuk Asesmen Sistem Peringatan Dini di 10 Desa, Kecamatan Kulawi dan Kecamatan Dolo Selatan, Kabupaten Sigi, Provinsi Sulawesi Tengah

Background

Mercy Corps Indonesia sedang menjalankan Proyek Mengelola Risiko melalui Pembangunan Ekonomi di Indonesia (Proyek MRED Indonesia) yang bertujuan untuk membangun masyarakat sadar bencana dengan memperkuat kapasitas kelompok rentan untuk meminimalkan dampak bahaya alam serta guncangan dan tekanan terkait iklim melalui kemitraan multipihak antara pemerintah, sektor swasta, dan masyarakat sipil. Saat ini Proyek MRED Indonesia telah menetapkan 10 desa sebagai wilayah sasaran di 2 kecamatan tersebut. Enam (6) desa berada di Kecamatan Dolo Selatan: Desa Sambo, Balongga, Poi, Pulu, Walatana dan Bangga; dan empat (4) desa di Kecamatan Kulawi: Desa Salua, Namo, Mataue dan Toro. Desa-desa tersebut dipilih berdasarkan pertimbangan tingkat bahaya longsor yang tinggi yang memicu banjir bandang. Selain itu, gempa bumi pada 28 September 2018 juga telah menyebabkan retakan yang cukup besar di daerah hulu pegunungan dari desa-desa tersebut, yang bisa memicu kejadian banjir bandang.

 

Purpose / Project Description:

Tujuan dari Kegiatan Assesmen Sistem Peringatan Dini ini adalah Konsultan di harapkan dapat mengumpulkan informasi untuk dua komponen yakni (a) monitoring, peramalan dan peringatan bahaya, dan (b) Penyebarluasan informasi bahaya dan komunikasi..

 

Objectives:

Konsultan terpilih akan melakukan asesmen untuk mendapatkan rekomendasi atau deskripsi tentang

  1. Pemantauan yang efektif, peramalan dan peringatan bahaya banjir atau banjir bandang dengan memanfaatkan informasi hidrometeorologis maupun informasi hidrologis
  2. Mekanisme diseminasi informasi bahaya yang efektif kepada masyarakat di wilayah terpapar

 

Deliverable :

  1. Penentuan titik untuk penempatan sensor Automatic Rain Gauge (ARG), Automatic Water Level Recorder (AWLR), alat ukur hujan manual, tanda ketinggian air sungai tiap desa untuk memantau dan memperkirakan banjir bandang untuk masing-masing desa.
  2. Rekomendasi pemanfaatan informasi BMKG dari satelit cuaca atau radar cuaca untuk prakiraan bahaya banjir bandang tingkat desa atau kecamatan
  3. Rekomendasi mekanisme penyebarluasan dan protocol komunikasi baik audio, visual, maupun melalui notifikasi berbasis SMS atau web maupun aplikasi.

 

Qualification

Konsultan, baik lembaga ataupun pribadi, akan terdiri dari 2 orang yang bekerja sebagai sebuah tim: koordinator dan anggota. Konsultan diharapkan memiliki kompetensi sebagai berikut:

  1. Lulusan perguruan tinggi dengan bidang ilmu yang terkait.
  2. Memiliki pengalaman setidaknya 3 tahun melakukan pemetaan ancaman bahaya banjir, banjir bandang atau longsor.
  3. Mampu mengoperasi program sistem informasi geospasial seperti QGIS atau ArcGIS.
  4. Lebih disukai jika pernah memiliki pengalaman dalam mengkaji atau memasang sistem peringatan dini
  5. Memiliki kemampuan untuk menganalisis data dari berbagai sumber dan menyajikan informasi dalam laporan yang baik.
  6. Bersedia untuk melakukan perjalanan ke lokasi proyek di Kabupaten Sigi, Provinsi Sulawesi Tengah.

 

Timeline

Tim konsultan diharapkan bisa bekerja dalam kurun waktu 1 bulan (17 hari kerja efektif) antara 28 September – 27 Oktober 2020.

Kirimkan Proposal Anda besarta CV Tim Kerja anda ke procurementpalu@id.mercycorps.org. Lowongan akan ditutup pada 20 September 2020 dan hanya kandidat terpilih yang akan dihubungi untuk wawancara. Kami menantikan tanggapan dari ada semua yang tertarik menggunakan kesempatan ini untuk tumbuh dan berkembang bersama kami.

Attachment