Konsultan Riset Aksi: Peran dan Fungsi Pusdalops PB BNPB
LATAR BELAKANG
Program Investing in Human Capital for Disaster Management (INVEST DM) adalah kerjasama Pemerintah Indonesia dengan Amerika Serikat dalam penanggulangan bencana yang dilaksanakan beberapa anggota konsorsium dibawah koordinasi Mercy Corps Indonesia. Tujuan utama INVEST DM adalah “penguatan kapasitas lembaga penanggulangan bencana di Indonesia dan sumber daya manusia di berbagai tingkatan pemerintah sehingga mampu memenuhi mandat lembaga tersebut dalam memberikan layanan penanggulangan bencana yang efektif dan menyelamatkan jiwa”. INVEST DM telah melaksanakan berbagai kegiatan bersama Direktorat maupun unit kerja di lingkungan BNPB melalui pendekatan holistik dalam rangka penguatan kelembagaaan, peningkatan kualitas manajemen bencana melalui ‘pendekatan berpusat masyarakat’, perencanaan dan perumusan kebijakan, tata kelola dan pengembangan organisasi.
INVEST DM juga telah mendukung Pusat Pengendalian Operasi Penanggulangan Bencana (Pusdalops PB) BNPB menjalankan tugas dan fungsinya dalam Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 sejak April 2020. Meski terjadi perubahan struktur organisasi dari Gugus Tugas menjadi Satuan Tugas, sesuai Perpres No. 82/2020 tentang pembentukan Komite Penanganan Covid-19 dan Pemulihan Ekonomi Nasional serta Satuan Tugas Penanganan Covid-19, dukungan INVEST DM terhadap Pusdalops PB BNPB akan dilanjutkan sampai akhir Desember 2020.
Salah satu kegiatan dukungan untuk Pusdalops PB adalah riset aksi (action research) yang nantinya akan memberikan masukan terhadap penyelenggaraan tugas dan fungsi Pusdalops PB dalam manajemen tanggap darurat bencana, sesuai Struktur Organisasi dan Tata Kerja (SOTK) BNPB baru yang tercantum dalam Perpres No 01/2019 dan Perka BNPB 04/2019 serta kebijakan-kebijakan lainnya terkait manajemen kedaruratan di Indonesia. Riset aksi ini juga diharapkan dapat memetakan kekuatan dan kelemahan serta mengidentifikasi ekspektasi berbagai pemangku-kepentingan terhadap peran dan fungsi Pusdalops PB, serta berbagai isu yang mungkin muncul akibat perbedaan pemahaman tersebut. Proses riset aksi ini diharapkan mendorong partisipasi dan kolaborasi pemangku kepentingan membangun pemahaman bersama tentang tugas dan tanggung jawab Pusdalops PB sesuai SOTK baru BNPB dan menghasilkan rekomendasi praktik spesifik berdasarkan analisis terhadap temuan aksi riset ini.
TUJUAN JASA KONSULTANSI
Kegiatan konsultansi pelaksanaan riset aksi ini bertujuan menyelaraskan persepsi tentang tugas serta fungsi Pusdalops PB dalam manajemen tanggap darurat bencana, sesuai Struktur Organisasi dan Tata Kerja (SOTK) BNPB baru maupun pemahaman dan ekspektasi dari pemangku kepentingan, dalam internal BNPB seperti Kedeputian Sistem dan Strategi, Kedeputian Bidang Penanganan Darurat, Kedeputian Bidang Logistik dan Peralatan, Biro Perencanaan, dan Biro Keuangan, maupun pihak luar BNPB seperti BPBD provinsi dan kabupaten/kota serta organisasi-organisasi kemanusiaan di Indonesia.
HASIL KERJA
Setelah kegiatan ini dilaksanakan, Konsultan Aksi Riset Peran dan Fungsi Pusdalops PB BNPB akan menghasilkan hasil kerja utama berikut:
- Interim report (Proposal Final) berdasarkan konsultasi dengan tim INVEST DM mencakup rencana kerja, instrumen dan hasil kerja dari kegiatan konsultansi ini.
- Draft laporan yang berisi hasil Focus Group Discussion (FGD), wawancara mendalam, dan Desk Review, terutama terkait relevansi alat-alat terkait tugas dan fungsi Pusdalops PB (mis. Perka Pusdalops, Perka SKPDB, Perka RenOps, Perka Data) dan pembelajaran dari bencana di tingkat nasional, provinsi, dan kabupaten dan presentasi
- Laporan final Riset Aksi Peran dan Fungsi Pusdalops PB BNPB dan rekomendasi.
KEGIATAN
Dalam konsultasi ini, konsultan terpilih akan berkerja di bawah koordinasi tim INVEST DM dan BNPB untuk melakukan kegiatan berikut:
- Berkonsultasi dengan Pusdalops BNPB dan tim INVEST DM untuk merencanakan proses konsultansi dan implementasi riset aksi (termasuk presentasi rencana kerja)
- Mengumpulkan dan mereview dokumen-dokumen yang relevan.
- Pelaksanaan riset aksi peran dan fungsi Pusdalops PB.
- Penulisan draft laporan
- Presentasi hasil sementara untuk mendapatkan tanggapan
- Penulisan Laporan Akhir Konsultansi Riset Aksi Peran dan Fungsi Pusdalops PB.
JANGKA WAKTU / JADWAL
Kegiatan konsultansi ini akan dilakukan selama Oktober sampai November 2020, dengan total jumlah 25 hari kerja.
PELAPORAN
Konsultan akan melaporkan hasil kegiatannya ke Lead Emergency Operations Management Advisor.
Konsultan yang terpilih akan bekerja sama dengan staf Pusdalops BNPB, Team Leader dan Senior MERL Specialist. Konsultan juga akan bekerja secara intensif dengan berbagai unit kerja, khususnya Pusdalops PB, Kedeputian Sistem dan Strategi, Kedeputian Bidang Penanganan Darurat, Kedeputian Bidang Logistik dan Peralatan, Biro Perencanaan, Biro Keuangan, dan unit kerja terkait lainnya.
KUALIFIKASI
Konsultan individu yang tertarik yang dapat berpartisipasi dalam kegiatan konsultansi ini harus memenuhi persyaratan berikut:
- memiliki pengalaman minimum 5 tahun dalam melakukan dan/atau memfasilitasi riset aksi untuk mendokumentasikan isu-isu terkait tugas dan fungsi lembaga manajemen bencana;
- mempunyai pengetahuan tentang manajemen kedaruratan bencana dan manajemen pusat pengendalian operasi (Pusdalops/EoC);
- mempunyai pengetahuan tentang isu penanggulangan bencana, mekanisme kerja serta kelembagaan penanggulangan bencana di Indonesia, dan lebih diutamakan mempunyai portfolio yang sejenis di bidang penanggulangan bencana.
CARA MELAMAR
Individu yang memenuhi kualifikasi dapat mengirimkan aplikasinya ke procurement@id.mercycorps.org dengan subjek email “Action Research Consultant_INVEST DM” paling lambat tanggal 8 Oktober 2020. Aplikasi perlu memuat beberapa hal sebagai berikut:
- Proposal teknis berisi aktivitas kunci, jadwal, dan metodologi
- CV
- Biodata sheet yang telah diisi. Link: https://bit.ly/2ZboIDS
- Contoh laporan dan portofolio sejenis dalam melaksanakan riset aksi.
Hanya kandidat terpilih yang akan dihubungi.
Terima kasih,
Mercy Corps Indonesia