Lompat ke isi utama
Batas Waktu
Lokasi

Penerjemahan dan Telaah Dokumen Hazard Information Profile ke dalam Konteks Indonesia

Latar Belakang

Program Investing in Human Capital for Disaster Management fase ke-2 (INVEST DM 2.0) merupakan program kerja sama antara pemerintah Amerika Serikat dan pemerintah Republik Indonesia untuk meningkatkan kapasitas lembaga penanggulangan bencana Indonesia. Kerja sama ini dilakukan melalui USAID’s Bureau of Humanitarian Assistance (BHA) dengan Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB). Program INVEST DM 2.0 menjadikan pengembangan sumber daya manusia di bidang penanggulangan bencana (PB) sebagai pintu masuk untuk menjawab berbagai tantangan yang ada agar tercipta penguatan kapasitas lembaga PB di Indonesia dan sumber daya di berbagai tingkatan administrasi pemerintahan, sehingga mampu untuk memenuhi mandatnya dalam memberikan layanan penanggulangan bencana dan penyelamatan jiwa yang efektif.

Purpose / Project Description:

Pada perhelatan Global Platform on Disaster Risk Reduction (GPDRR) ke-7 yang lalu, Indonesia mengajak komunitas global untuk memajukan data dan statistik kebencanaan. Hal ini mempertimbangkan pentingnya evidence-based pada upaya-upaya pengurangan risiko bencana. Selain itu, mengingat catatan dari midterm review terhadap implementasi Sendai Framework for Disaster Risk Reduction (SFDRR), Indonesia menegaskan kembali komitmennya untuk meningkatkan kualitas data kebencanaan.

Standar data memainkan peran kunci dalam penetapan kebijakan dan kerangka kerja. Pemerintah Indonesia melalui Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) berupaya mengembangkan standar data, yang pada batas tertentu, akan sinkron dengan dengan proses yang sedang berlangsung di tingkat global dalam standardisasi dan monitoring capaian SFDRR, Sustainable Development Goals (SDGs), Paris Agreement, dan lainnya.

Pada tahun 2020-2021 UNDRR dan ISC menerbitkan laporan teknis yang berisi telaah atas definisi dan klasifikasi ancaman bencana (hazard) beserta dokumen Hazard Information Profiles (HIP). Dalam upaya membangun standar data kebencanaan, kedua dokumen ini perlu diadaptasi ke dalam konteks Indonesia. Berbagai definisi dan klasifikasi atas ancaman bencana yang ada di dalam kedua dokumen tersebut perlu ditelaah sesuai konteks Indonesia. Konteks Indonesia dapat melengkapi definisi dan klasifikasi ancaman bencana yang ada di Indonesia namun belum terdokumentasi di dalam HIP. Begitu juga sebaliknya, berbagai ancaman bencana yang ada di Indonesia dan sudah didefinisikan dan diklasifikasikan di dalam HIP dapat diadaptasi sebagai standar data agar sejalan dari daerah, nasional, hingga global.

Sebagai langkah awal proses adaptasi dokumen HIP ke dalam konteks Indonesia, program INVEST DM 2.0 akan mendukung Pusat Data, Informasi, dan Komunikasi Kebencanaan (Pusdatinkom) BNPB untuk menterjemah dan menelaah kedua dokumen (technical report dan HIP) sesuai konteks Indonesia. Program INVEST DM 2.0 mencari sebuah tim yang terdiri dari tenaga ahli yang mempunyai keahlian dalam:

  • Meteorological and hydrological hazards
  • Chemical hazards
  • Extraterrestrial hazards
  • Biological hazards
  • Geohazards
  • Technological hazards
  • Environmental hazards
  • Societal hazards

 

Consultant Activities:

Proses telaah dilakukan melalui aktivitas berikut, namun tidak terbatas pada:

  1. Menterjemahkan 2 dokumen ke dalam Bahasa Indonesia pada tautan dan judul berikut:

(a). Technical Report: Hazard Definition & Classification Review, link dokumen: https://www.undrr.org/publication/hazard-definition-and-classification-review-technical-report

(b). Hazard Information Profiles, yang disusun oleh UNDRR dan International Science Council (ISC), link dokumen: https://www.undrr.org/publication/hazard-information-profiles-hips

Penterjemahan harus dilakukan sesuai dengan terminologi akademik yang lazim digunakan di Indonesia.

  1. Melakukan telaah atas HIP terhadap konteks Indonesia, seperti apakah ancaman tersebut pernah dan/atau dapat terjadi di Indonesia, referensi-referensi yang relevan, definisi, klasifikasi, unit pengukuran, contoh penyebab dan pengelolaan risikonya, instansi yang mengampu pengelolaan/penanggulangannya di Indonesia.
  1. Diskusi terjadwal (mingguan atau dua-mingguan) untuk sharing kemajuan pekerjaan, mendiskusikan dan menyepakati issues terkait terjemahan antara koordinator/team leader dari tenaga ahli bersama Pusdatinkom BNPB dan INVEST DM 2.0 serta perwakilan pemangku kepentingan.

Consultant Deliverables:

  1. Terjemahan dokumen sesuai konteks Indonesia:
    1. Technical Report: Hazard Definition & Classification Review
    2. Hazard Information Profiles
  2. Telaah atas dokumen Hazard Information Profiles.

Timeframe / Schedule

Periode pekerjaan ini dari bulan Agustus hingga September 2022.

Reporting

Tenaga ahli akan melapor kepada Senior Disaster Risk Management, Systems and Strategy Specialist INVEST DM 2.0.

Required Experience & Skills

  • Tim tenaga ahli yang mempunyai latar belakang akademis dan keahlian yang relevan dalam bidang:
  • Meteorological and hydrological hazards
  • Chemical hazards
  • Extraterrestrial hazards
  • Biological hazards
  • Geohazards
  • Technological hazards
  • Environmental hazards
  • Societal hazards
  • Setiap anggota tim minimal mempunyai kemampuan tulisan Bahasa Inggris pada tingkatan lancar (fluent)

CV dan penawaran harga dikirm ke procurement@id.mercycorps.org dengan subjek “Penerjemahan dan Telaah Dokumen Hazard Information Profile” paling lambat tanggal 14 Agustus 2022. Hanya kandidat yang memenuhi kualifikasi dan pengalaman yang dibutuhkan yang akan dihubungi.